Pranata Komputer Ahli Pertama
Kendari, 5-9 Desember 2024
Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK) melaksanakan pemeriksaan interim atas laporan keuangan tahun anggaran 2024 di Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Kendari, Sulawesi Tenggara. Pemeriksaan ini merupakan bagian dari upaya pengawasan terhadap pengelolaan anggaran negara di lingkungan peradilan.
Pemeriksaan yang berlangsung selama lima hari, dari tanggal 5 hingga 9 Desember 2024, mencakup pemutakhiran pengendalian internal serta pengujian substantif terhadap belanja barang dan belanja modal. Dalam prosesnya, tim pemeriksa BPK didampingi oleh tim dari Mahkamah Agung, yang turut membantu dalam penyediaan data serta menjelaskan mekanisme kerja di lapangan.
Pemeriksaan ini juga melibatkan pengkajian terhadap dokumen-dokumen penting, seperti Surat Perintah Membayar (SPM) dan dokumen pembangunan belanja modal konstruksi. Hal ini bertujuan untuk memastikan setiap anggaran yang dikelola sesuai dengan regulasi dan memberikan manfaat maksimal bagi pelayanan publik.
Dengan selesainya pemeriksaan ini, BPK akan merumuskan temuan dan rekomendasi yang akan disampaikan dalam laporan resmi kepada Mahkamah Agung. Langkah ini diharapkan mampu mendorong perbaikan dan peningkatan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan negara di lingkungan peradilan.
Sulawesi Tenggara, 6 Desember 2024 – Komisi III DPR RI melaksanakan kunjungan kerja reses ke Provinsi Sulawesi Tenggara dalam rangka membahas berbagai isu strategis di bidang penegakan hukum. Kegiatan yang berlangsung pada hari Jumat ini diawali dengan rombongan tiba di Bandara Haluoleo pada pagi hari dan langsung disambut oleh para pemimpin lembaga hukum di Sulawesi Tenggara, termasuk Ketua Pengadilan Tinggi (PT), Ketua Pengadilan Tinggi Agama (PTA), Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN), Kapolda Sulawesi Tenggara, dan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) beserta jajaran masing-masing.
Rapat Dengar Pendapat (13.00-15.00 WITA): Rapat ini melibatkan beberapa pemangku kepentingan penting, yaitu:
Diskusi mendalam dilakukan mengenai beberapa isu utama, seperti alokasi anggaran, penanganan perkara yang belum tuntas, kendala dalam eksekusi putusan hukum, serta peningkatan kualitas dan integritas hakim. Dalam rapat ini, Ketua PTA Kendari, Dr. H. Mame Sadafal, M.H., memaparkan data yang menunjukkan bahwa beberapa program tahun 2024 pada Pengadilan Tinggi Agama Kendari telah mencapai hasil positif. Namun, tantangan seperti pengadaan sarana dan prasarana untuk menunjang layanan hukum, masih menjadi hambatan yang perlu ditangani secara serius.
Dalam kunjungan ini, Komisi III DPR RI menyampaikan daftar pertanyaan strategis kepada jajaran peradilan dan penegak hukum. Beberapa poin utama yang dibahas adalah:
Anggaran:
Pengawasan Perkara:
Eksekusi Putusan:
Rapat dengar pendapat ini menjadi forum penting untuk mengidentifikasi masalah-masalah yang dihadapi oleh lembaga-lembaga hukum di Sulawesi Tenggara dan membahas solusi untuk meningkatkan kinerja serta transparansi dalam sistem hukum. Penyambutan hangat dari para pemimpin lembaga hukum mencerminkan komitmen bersama dalam mewujudkan supremasi hukum yang lebih baik. Komisi III DPR RI berharap kunjungan ini dapat memberikan manfaat nyata dalam memperbaiki sistem peradilan dan penegakan hukum di wilayah ini. Acara ini ditutup dengan prosesi pemberian plakat dari Komisi III DPR RI kepada para pemimpin lembaga hukum di Sulawesi Tenggara sebagai simbol penghargaan atas kerjasama dan dedikasi mereka. Sesi foto bersama menjadi penutup rangkaian kegiatan ini.
PERMINTAAN PENGISIAN E-SURVEY KEPUASAN MASYARAKAT PENGADILAN TINGGI AGAMA KENDARI TRIWULAN IV TAHUN 2024
Dokumen lengkap terlampir dibawah ini
Kendari, 3 Desember 2024 — Ketua Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Kendari, Dr. H. Mame Sadafal, M.H., memberikan pengarahan kepada peserta seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Aula PTA Kendari pada Selasa pagi. Dalam arahannya, beliau menekankan pentingnya strategi dalam mengerjakan soal seleksi.
Ketua PTA Kendari menyarankan agar para peserta memprioritaskan mengisi soal yang lebih mudah terlebih dahulu. Dalam arahannya beliau menyampaikan “Setelah selesai mengerjakan semua soal, manfaatkan waktu yang tersisa untuk memeriksa ulang jawaban. Pastikan tidak ada soal yang terlewat untuk diisi.”
Pengarahan ini dilakukan menjelang pelaksanaan seleksi PPPK yang bertempat di Hotel Kuba 9, Kendari, pukul 09.30 WITA. Seleksi ini diikuti oleh 177 peserta dari berbagai instansi peradilan sewilayah Sulawesi Tenggara, termasuk Pengadilan Tinggi, Pengadilan Tinggi Agama, Pengadilan Negeri, dan Pengadilan Agama.
Setelah memberikan pengarahan, Ketua PTA Kendari juga menyempatkan diri mengunjungi Hotel Kuba 9 untuk meninjau langsung tempat pelaksanaan tes seleksi. Beliau memastikan bahwa semua persiapan teknis dan fasilitas untuk pelaksanaan seleksi telah sesuai dengan standar yang ditetapkan.
Kegiatan seleksi ini diharapkan berjalan lancar dan menghasilkan tenaga PPPK yang kompeten untuk mendukung layanan peradilan di wilayah Sulawesi Tenggara.
Wangi-Wangi – Ketua Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Kendari, Dr. H. Mame Sadafal, M.H., melaksanakan kegiatan pembinaan di Kantor Pengadilan Agama (PA) Wangi-Wangi pada Selasa pagi 12 November 2024 pukul 10.00 WITA. Acara tersebut dimulai dengan pembukaan oleh Wakil Ketua PA Wangi-Wangi, Abdul Jaris Daud, S.H., diikuti sambutan dari Ketua PA Wangi-Wangi, Arsyad, S.H.I. Setelah sambutan, Dr. H. Mame Sadafal, M.H., melanjutkan kegiatan pembinaan dengan menyampaikan arahan penting kepada seluruh jajaran PA.
Dalam pembinaan tersebut, Dr. H. Mame Sadafal, M.H., membahas progres pembangunan gedung baru PA Wangi-Wangi yang kini sudah memasuki tahun kedua pengerjaan. Beliau menyampaikan bahwa pemantauan terhadap proses pembangunan sangat diperlukan agar seluruh tahapan berjalan sesuai perencanaan. Beliau meminta Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) atau kuasa pengguna untuk melaporkan setiap kendala yang muncul atau jika ada pekerjaan yang tidak sesuai dengan standar.
Ketua PTA Kendari mengungkapkan bahwa pembangunan gedung ini telah menyerap anggaran yang cukup besar. Hingga tanggal 12 November 2024, proyek tersebut telah menghabiskan anggaran sebesar Rp37 miliar. Dengan anggaran yang signifikan tersebut, Dr. H. Mame Sadafal, M.H., berharap semua pihak terkait bekerja dengan teliti dan bertanggung jawab agar pembangunan gedung dapat selesai tepat waktu dan sesuai spesifikasi.
Selain membahas pembangunan, Dr. H. Mame Sadafal, M.H., memberikan motivasi kepada seluruh pegawai PA Wangi-Wangi. Beliau mengajak mereka untuk bangga bekerja di Mahkamah Agung (MA) Republik Indonesia sebagai bagian dari badan peradilan yang berkomitmen melayani masyarakat dengan integritas tinggi. “Kita harus bangga bekerja di Mahkamah Agung,” ujarnya. Menurutnya, pekerjaan di MA bukan hanya tugas, tetapi juga amanah untuk menegakkan keadilan setiap aparatur Mahkamah Agung dan peradilan dibawahnya senantiasa meneguhkan integritasnya setiap saat dan di manapun berada.
Pada kesempatan ini, Dr. H. Mame Sadafal, M.H., menekankan pentingnya 8 nilai utama Mahkamah Agung. Beliau menyatakan bahwa nilai-nilai tersebut tidak sekadar simbol, tetapi harus benar-benar diwujudkan dalam sikap dan tindakan sehari-hari. Hal ini akan memperkuat etos kerja dan menjaga nama baik lembaga peradilan.
Selain itu, Dr. H. Mame Sadafal, M.H., juga menyoroti pentingnya menjaga suasana kerja yang nyaman dan harmonis di lingkungan PA Wangi-Wangi. Suasana yang nyaman dan kondusif, menurutnya, dapat membuat waktu bekerja terasa lebih ringan. “Kebersamaan sangat penting. Ketika seseorang merasa nyaman, waktu pun berlalu tanpa terasa,” ungkapnya.
Beliau juga mengingatkan mengenai pentingnya penegakan disiplin di kantor. Di setiap kantor peradilan, disiplin merupakan aspek yang vital untuk memastikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Ketua PTA Kendari mengimbau jajaran PA Wangi-Wangi untuk mematuhi Peraturan Mahkamah Agung (Perma) Nomor 7 Tahun 2016 tentang penegakan disiplin hakim pada mahkamah agung dan badan peradilan yang berada di bawahnya serta PP Nomor 94 tahun 2021 tentang disiplin pegawai negeri sipil.
Dr. H. Mame Sadafal, M.H., menutup pembinaan dengan pesan tentang integritas. “Integritas harus ditegakkan kokoh dan tidak boleh terpengaruh oleh siapa pun,” tegasnya. Beliau mendorong seluruh pegawai untuk bekerja secara profesional dan menjaga nama baik Mahkamah Agung demi menciptakan lingkungan kerja yang sejuk, damai, dan penuh semangat. Pembinaan ini diharapkan menjadi motivasi bagi seluruh pegawai PA Wangi-Wangi untuk menjalankan tugas dengan tanggung jawab tinggi.
Wangi-Wangi, Senin, 11 November 2024 — Ketua Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Kendari, Dr. H. Mame Sadafal, M.H., bersama sekretaris dan timnya melakukan kunjungan kerja untuk monitoring dan evaluasi pembangunan gedung baru Pengadilan Agama (PA) Wangi-Wangi. Gedung yang berlokasi di Jl. R. Soeprapto, Sombu, South Wangi-Wangi, Wakatobi Regency, South East Sulawesi 93791, ini diharapkan akan menjadi pusat pelayanan peradilan yang lebih memadai bagi masyarakat di Wangi-Wangi.
Setibanya di Wangi-Wangi pada Senin siang, Dr. Mame Sadafal dan rombongan disambut oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Wakatobi di Bandara Matahora. Penyambutan tersebut menunjukkan dukungan Pemerintah Daerah terhadap pembangunan sarana peradilan agama yang lebih baik di wilayahnya. Kehadiran Ketua PTA Kendari beserta tim di Wangi-Wangi adalah untuk memastikan kelancaran proses pembangunan gedung baru PA yang sedang berjalan.
Selanjutnya, pada pukul 16.00 WITA, rombongan PTA Kendari melanjutkan kunjungan ke lokasi pembangunan untuk melakukan pengecekan langsung. Hadir dalam kegiatan ini Ketua PA Wangi-Wangi, Arsyad, S.H.I., Wakil Ketua PA Abdul Jaris Daud, S.H., Kuasa Pengguna Anggaran/Sekretaris, serta Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pembangunan gedung. Pihak pelaksana dari CV. Cahaya Mulya yang diketuai oleh Direktur Aditya Haryadi Wijaya turut hadir untuk menyampaikan perkembangan terbaru terkait proyek tersebut.
Dalam kesempatan itu, pihak kontraktor, CV. Cahaya Mulya, melalui Direktur Aditya Haryadi Wijaya, memaparkan progres pembangunan gedung baru PA Wangi-Wangi. Menurut Aditya, hingga 11 November 2024, pembangunan telah mencapai 58,98%. Batas akhir kontrak pembangunan dijadwalkan pada 18 Desember 2024, sehingga masih ada waktu untuk menyelesaikan pekerjaan dengan optimal dan sesuai target.
Kegiatan monitoring ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh aspek pembangunan, mulai dari kualitas hingga kecepatan kerja, berjalan sesuai perencanaan. Oleh karena, harus diingat dan diperhatikan anggaran pembangunan gedung-gedung Pengadilan di bawah Mahkamah Agung Republik Indonesia dari tahun ke tahun cukup besar termasuk pembangunan gedung kantor Pengadilan Agama Wangi-Wangi. Ketua PTA Kendari memeriksa seluruh bagian ruangan gedung yang telah selesai dan yang masih dalam proses pengerjaan. Ia mencermati setiap sudut bangunan, mulai dari ruang pelayanan publik, ruang sidang, hingga fasilitas pendukung lainnya untuk memastikan kualitas pengerjaan sesuai standar yang telah ditetapkan.
Pengadilan Tinggi Agama Kendari sebagai purpose Mahkamah Agung Republik Indonesia, dalam hal ini Ketua PTA Kendari menekankan kepada pihak kontraktor agar sesuai dengan target yang tercantum dalam kontrak. "Pastikan seluruh proses pembangunan gedung PA Wangi-Wangi ini dilaksanakan dengan tanggung jawab tinggi, sesuai dengan perencanaan yang ditetapkan, dan diselesaikan tepat waktu," pesan Dr. Mame Sadafal.
Direktur CV. Cahaya Mulya, Aditya Haryadi Wijaya, menyatakan komitmennya untuk menyelesaikan pekerjaan sesuai batas akhir kontrak. Ia juga menjelaskan bahwa timnya akan fokus pada penyelesaian tahap-tahap akhir pembangunan dalam beberapa minggu ke depan, termasuk penyelesaian interior dan fasilitas pendukung gedung agar siap digunakan masyarakat pada waktunya.
Dengan pembangunan gedung baru yang representatif dan fasilitas yang lebih lengkap, PA Wangi-Wangi diharapkan dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dan efisien bagi masyarakat. Proyek ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan kualitas sarana dan prasarana peradilan agama di wilayah Wangi-Wangi, guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan pelayanan hukum yang berkualitas dan mudah diakses.
Kendari, 28 Oktober 2024 – Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-96, Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Kendari menggelar upacara resmi pada Senin pagi yang dihadiri oleh seluruh pimpinan dan pegawai Pengadilan Agama Kendari serta seluruh jajaran Pengadilan Tinggi Agama Kendari. Upacara ini bertujuan untuk mengenang jasa pemuda yang telah berikrar pada tahun 1928 dan mengingatkan akan pentingnya peran pemuda dalam membangun bangsa. Upacara ini dipimpin oleh Hakim Tinggi PTA Kendari, Drs. H. Adaming, S.H., M.H., yang bertindak sebagai pembina upacara.
Dalam sambutannya, Drs. H. Adaming, S.H., M.H. membacakan pidato Menteri Pemuda dan Olahraga yang mengingatkan pentingnya meneladani semangat persatuan pemuda tahun 1928. Ia menekankan bahwa generasi pemuda saat ini diharapkan mampu mempertahankan persatuan dan melanjutkan perjuangan dengan kontribusi nyata untuk kemajuan bangsa, sejalan dengan tema peringatan tahun ini: *Maju Bersama Indonesia Raya*.
Rangkaian acara dalam upacara ini dimulai dengan pengibaran bendera merah putih, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Setelah itu, dilakukan pembacaan Teks Keputusan Kongres Pemuda Indonesia 1928, yang kembali menggugah semangat persatuan di tengah perbedaan. Upacara ditutup dengan pembacaan doa untuk kejayaan bangsa dan kebaikan generasi penerus.
Momentum ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat kepemudaan yang aktif, kreatif, dan berjiwa nasionalis di antara seluruh peserta upacara, khususnya jajaran pegawai Pengadilan Tinggi Agama Kendari.
Kendari, Kamis – Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Kendari sukses melaksanakan Pleno Diskusi Hukum dengan tema “Peningkatan Kualitas Putusan Hukum dalam Upaya Profesionalitas Tenaga Teknis di Era Digital” pada Rabu malam. Acara yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh berbagai unsur penting dalam jajaran PTA Kendari, yaitu Ketua, Wakil Ketua, para Hakim Tinggi, Panitera, Panmud, Panitera Pengganti serta dari Seluruh Pengadilan Agama sewilayah Pengadilan Tinggi agama Kendari diantaranya Ketua, Wakil Ketua, Hakim, Panitera, Panmud, Jurusita atau Jurusita Pengganti.
Ketua PTA Kendari, Dr. H. Mame Sadafal, M.H., membuka secara resmi kegiatan ini, menggarisbawahi pentingnya diskusi hukum untuk meningkatkan kualitas putusan dan profesionalitas para tenaga teknis di tengah perkembangan era digital. Beliau menekankan bahwa kemampuan beradaptasi dan peningkatan kualitas putusan hukum sangat penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap lembaga peradilan.
Pleno diskusi hukum kemudian dilanjutkan, dipimpin oleh Wakil Ketua PTA Kendari, Dr. H. Anang Permana, S.H., M.H., dengan moderator Wakil Ketua Pengadilan Agama Pasarwajo, Mansur, S.Ag., M.Pd.I., M.H. Diskusi kali ini terbagi menjadi dua agenda utama, yaitu pembacaan hasil pleno hasil diskusi hukum wilayah kepulauan dan diskusi hukum wilayah daratan. Berbagai isu terkait kualitas dan tantangan putusan hukum di masing-masing wilayah.
Setelah seluruh agenda pleno terselesaikan, hasil pleno diserahkan kepada Ketua Pleno, Dra. St. Mahdianah K., M.H., untuk kemudian diteruskan kepada Wakil Ketua PTA Kendari sebagai langkah lanjutan dari hasil diskusi. Pleno ini diharapkan dapat membawa kemajuan dalam peningkatan kualitas putusan hukum di wilayah kerja PTA Kendari dan menjadi langkah konkret dalam profesionalisasi lembaga peradilan di era digital.
Kegiatan ini mendapat apresiasi tinggi dari para peserta yang hadir, karena dinilai mampu menumbuhkan pemahaman yang lebih baik terkait tantangan dan solusi hukum, serta mempererat sinergi antar aparat peradilan dalam meningkatkan layanan kepada masyarakat.
Kendari, Kamis – Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Kendari sukses melaksanakan Pleno Diskusi Hukum dengan tema “Peningkatan Kualitas Putusan Hukum dalam Upaya Profesionalitas Tenaga Teknis di Era Digital” pada Rabu malam. Acara yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh berbagai unsur penting dalam jajaran PTA Kendari, yaitu Ketua, Wakil Ketua, para Hakim Tinggi, Panitera, Panmud, Panitera Pengganti serta dari Seluruh Pengadilan Agama sewilayah Pengadilan Tinggi agama Kendari diantaranya Ketua, Wakil Ketua, Hakim, Panitera, Panmud, Jurusita atau Jurusita Pengganti.
Ketua PTA Kendari, Dr. H. Mame Sadafal, M.H., membuka secara resmi kegiatan ini, menggarisbawahi pentingnya diskusi hukum untuk meningkatkan kualitas putusan dan profesionalitas para tenaga teknis di tengah perkembangan era digital. Beliau menekankan bahwa kemampuan beradaptasi dan peningkatan kualitas putusan hukum sangat penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap lembaga peradilan.
Pleno diskusi hukum kemudian dilanjutkan, dipimpin oleh Wakil Ketua PTA Kendari, Dr. H. Anang Permana, S.H., M.H., dengan moderator Wakil Ketua Pengadilan Agama Pasarwajo, Mansur, S.Ag., M.Pd.I., M.H. Diskusi kali ini terbagi menjadi dua agenda utama, yaitu pembacaan hasil pleno hasil diskusi hukum wilayah kepulauan dan diskusi hukum wilayah daratan. Berbagai isu terkait kualitas dan tantangan putusan hukum di masing-masing wilayah.
Setelah seluruh agenda pleno terselesaikan, hasil pleno diserahkan kepada Ketua Pleno, Dra. St. Mahdianah K., M.H., untuk kemudian diteruskan kepada Wakil Ketua PTA Kendari sebagai langkah lanjutan dari hasil diskusi. Pleno ini diharapkan dapat membawa kemajuan dalam peningkatan kualitas putusan hukum di wilayah kerja PTA Kendari dan menjadi langkah konkret dalam profesionalisasi lembaga peradilan di era digital.
Kegiatan ini mendapat apresiasi tinggi dari para peserta yang hadir, karena dinilai mampu menumbuhkan pemahaman yang lebih baik terkait tantangan dan solusi hukum, serta mempererat sinergi antar aparat peradilan dalam meningkatkan layanan kepada masyarakat.
© 2024 Pengadilan Tinggi Agama Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara ™