Menggugat Waris, Durhakakah?

14 Februari 2023 Artikel 11861
Oleh: H. Asmu’i Syarkowi (Hakim Tinggi PTA Jayapura) Beberapa waktu lalu ada berita viral di dunia hukum. Sebagaimana banyak ditulis oleh media, baik cetak maupun elektronik, seorang anak di Situbondo nekat menggugat ayah kandungnya sendiri di Pengadilan Agama setempat. Perempuan bernama Nofiandari Safira ini menggugat rumah yang ditempati tergugat yang tak lain ayah kandungnya sendiri, pada Selasa 31 Januari 2023. Gugatan Nofiandari ini konon membuat ayahnya Bambang Purwadi shock. Dia tidak menyangka anak yang dirawatnya sejak kecil tega menggugat dirinya saat usianya sudah senja. Bahkan, anaknya itu berusaha keras mengusir sang ayah dari rumah yang ditempatinya. Selain karena usia yang…

2023, Harus Lebih Baik

01 Januari 2023 Artikel 12084
Oleh: Drs. Arief Hidayat, S.H., M.M. (Sekretaris Ditjen Badilag MA-RI) “Capaian besar itu adalah gabungan dari banyaknya capaian-capaian kecil. Sangat disadari bahwa ada banyak "tangan" dan "orang" di balik setiap proses” Apa capaian yang telah didapat pada tahun 2022? Tentu banyak target yang telah dibuat, dan banyak pula target yang telah dicapai. Berhasil mencapai kesuksesan, berhasil mencapai target bukanlah hal yang mudah. Namun dengan tekat yang kuat, dengan tim yang hebat, serta dukungan dari banyak pihak, semua bisa dicapai. Diyakini atau tidak, capaian besar yang kita raih saat ini merupakan gabungan dari banyaknya capaian kecil yang telah kita raih sebelumnya.…

Mencari Instrumen yang Efektif dalam Pemenuhan Hak Istri dan Anak Akibat Perceraian

23 Desember 2022 Artikel 17216
Irman Fadly (Ketua PA Pacitan) Meskipun telah banyak perangkat hukum yang dibuat dalam memastikan hak-hak perempuan dan anak terpenuhi, namun tetap saja di lapangan masih banyak terjadi pengabaian terhadap hak-hak perempuan dan anak. Mahkamah Agung sudah banyak menerbitkan instrumen hukum dalam upayanya melindungi hak-hak perempuan dan anak, salah satunya adalah Peraturan Mahkamah Agung RI nomor 3 tahun 2017 yang mengatur aparat hukum dalam memperlakukan Perempuan yang berhadapan dengan Hukum. Sebagai Peradilan yang paling banyak menerima dan menangani perkara-perkara perdata rumah tangga di Indonesia, Peradilan Agama melalui rumusan kamar Agama MA RI telah banyak membuat pedoman bagi Hakim dalam memeriksa perkara…

Ketika “Romeo-Juliet” Bercerai

29 November 2022 Artikel 11092
( Sekelumit Refleksi tentang Perceraian dan Hakim) Oleh: H. Asmu’i Syarkowi (Hakim Pengadilan Agama Semarang Kelas I-A) William Shakespeare-lah yang mula-mula mengangkat dua nama itu lewat salah satu karyanya. Keduanya hanya tokoh rekaan tentang pria dan wanita muda yang sedang bercinta dan berakhir tragis. Yang membuat dua nama itu melegenda ialah karena akhir tragis cinta mereka seolah terjadi di dunia nyata. Banyak pasangan pria wanita di dunia yang mengalami nasib laksana kisah asmara Romeo dan Juliet (sering juga ditulis Julia). Di Timur Tengah cerita serupa juga ada dan dikenal dengan tokoh Laila-Majnun. Di Indonesia konon banyak memiliki kisah legenda yang…

Agenda PTA Kendari

Statistik Pengunjung

Hari ini8177
Kemarin25084
Minggu ini103309
Bulan ini609864
Total8090848

Info Pengunjung
  • IP: 3.236.139.73
  • Browser: Unknown
  • Browser Version:
  • Operating System: Unknown

Online
1
Online

29 Maret 2024

Negara Pengunjung

Flag Counter

Selamat Datang di Website Resmi Pengadilan Tinggi Agama Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara. Jam Pelayanan Senin-Kamis : 08.00-16.30 WITA, Jum'at : 07.30-16.30 WITA. Kami telah mendeklarasikan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani. Jika menemukan suatu pelanggaran, silakan laporkan melalui layanan kontak yang tertera di website ini