KENDARI - Pengurus Pusat Ikatan Hakim Indonesia (PP IKAHI) menyelenggarakan pelantikan pengurus daerah untuk periode 2023-2026 secara serentak. Adapun Ketua, Wakil, dan para Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Kendari bersama pimpinan dan para Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi (PT) Sulawesi Tenggara mengikuti rangkaian acara tersebut secara daring di Command Center PT Sulawesi Tenggara.
Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne IKAHI, dan dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan Ketua PP IKAHI tentang Pengesahan 34 (tiga puluh empat) susunan pengurus daerah IKAHI periode 2023-2026 oleh Sekretaris II PP IKAHI.
Kemudian, puncak acara terjadi saat Ketua Pengurus Pusat IKAHI, Dr. H. Yasardin, S.H., M.Hum, melantik secara resmi para pengurus daerah IKAHI. Prosesi pelantikan diikuti dengan penandatanganan naskah pelantikan oleh Ketua PP IKAHI.
Rangkaian acara tidak hanya mencakup aspek formalitas, namun juga menampilkan pembacaan Tri Prasetya Hakim Indonesia yang dipandu oleh Ketua Pengurus Pusat IKAHI.
Dalam sambutannya, Dr. H. Yasardin, S.H., M.Hum, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan peristiwa sejarah selama IKAHI berdiri, sebab acara pelantikan dilakukan untuk pertama kali secara serentak di seluruh Indonesia.
"Selamat mengemban amanah baru bagi pengurus daerah khusus Mahkamah Agung dan seluruh pengurus daerah dari seluruh indonesia. Semoga sinergi sesama anggota IKAHI, relasi yang kuat antara pengurus pusat dan daerah senantiasa terjaga dengan baik," ujar beliau.
Upacara diakhiri dengan pemberian ucapan selamat oleh Ketua PP IKAHI dan diikuti dengan sesi foto bersama. Setelah upacara, kegiatan dilanjutkan dengan rapat koordinasi IKAHI yang dihadiri oleh Ketua Mahkamah Agung RI, Prof Dr. H. M. Syarifuddin, S.H., M.H. Beliau menekankan pentingnya integritas dalam menjalankan tugas sebagai hakim.
"Mari kita memupuk dan mempertahankan integritas dan profesionalitas. Inilah aset fundamental yang menjadi modal dasar kita untuk menjadi sosok hakim yang luhur, berwibawa, dan peradilan yang agung bermartabat," ujar beliau.